Minuman Tradisional Sehat Indonesia Bisa Anda Buat di Rumah

Minuman Tradisional Sehat Indonesia Bisa Anda Buat di Rumah

Sangat penting untuk menjaga tubuh kita tetap bugar dan sehat, dan ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mencapainya. Selain berolahraga dan menjalani pola hidup sehat, mastertogel Anda bisa mengkonsumsi beberapa jenis minuman sehat dan tradisional agar tubuh tetap bugar. 

Ada banyak varian minuman tradisional sehat yang bisa Anda coba dan kelebihannya adalah mudah dibuat di rumah dan mungkin Anda harus mencobanya. Selanjutnya pada artikel kali ini kami telah merangkum beberapa minuman tradisional sehat yang bisa Anda siapkan sendiri.

Apa Saja Minuman Tradisional Sehat dari Indonesia?

Minuman Wedang Uwuh

Wedang uwuh adalah minuman tradisional yang bisa kita buat sendiri. Kata tersebut berasal dari bahasa Jawa, kata wedang berarti “minuman” dan uwuh berarti “sampah”. Namun tidak perlu memikirkan kata “uwuh” karena minuman ini layak untuk dikonsumsi. Kata uwuh digunakan karena wedang uwuh mengandung banyak bahan yang dicampur menjadi satu dalam satu gelas yang entah bagaimana bisa memberikan kesan sampah. 

Kandungan herbal yang kaya dalam minuman ini membuat wedang uwuh mengandung antioksidan tinggi yang dapat membantu Anda dari kolesterol tinggi dalam tubuh. Seperti asal katanya, wedang uwuh adalah minuman khas dari Bantul, salah satu daerah yang ada di Yogyakarta. Berikut bahan dan langkah membuatnya.

Bahan-bahan:

• Jahe
• Cengkeh
• Daun cengkeh
• Daun kayu manis kering
• Daun pala kering
• Kayu secang
• Gula batu

Cara membuatnya:

• Bakar jahe di atas kompor atau api arang lalu haluskan.
• Didihkan air lalu masukkan jahe, tunggu sebentar. Kemudian tambahkan cengkih, daun cengkih, daun kayu manis, daun pala, dan kayu secang.
• Biarkan air berubah menjadi warna kemerahan.

Minuman STMJ

STMJ adalah singkatan umum yang akrab bagi sebagian orang Indonesia, dan ini adalah singkatan dari susu, telur, madu, jahe. Minuman ini dipercaya dapat menjaga tubuh tetap bugar dan sehat ditambah lagi pembuatannya yang sangat mudah. STMJ berasal dari Malang Jawa Timur. Anda dapat dengan mudah menemukan minuman ini di pulau Jawa. Berikut beberapa bahan dan cara pembuatan STMJ.

Bahan-bahan:

• 300 ml susu cair
• 5 cm jahe yang dihaluskan
• 3 sdm madu
• 1 kuning telur
• ½ sdt merica 

Cara membuatnya:

• Rebus air dengan jahe yang dihancurkan.
• Tuangkan air ke dalam gelas.
• Campur air dengan kuning telur lalu aduk cepat agar tidak menggumpal.
• Tambahkan sedikit merica dan madu, aduk rata.

Bandrek

Minuman ini juga berasal dari salah satu daerah di Jawa yaitu Jawa Barat. Merupakan minuman tradisional yang dikonsumsi masyarakat Sunda yang terbiasa hidup di cuaca dingin. Kemudian mereka meminumnya agar tetap hangat dan sehat. 

Karena semakin banyak orang yang mengkonsumsi minuman ini, kini bandrek dikemas dalam bentuk sachet instan, sehingga Anda dapat menyajikannya dengan lebih cepat dan mudah. Namun, jika Anda ingin membuatnya sendiri, berikut hal-hal yang harus dilakukan untuk membuatnya.

Bahan-bahan:

• 1 liter air
• 350 gr gula merah
• 3 buah serai yang sudah dihaluskan
• 80 gr jahe geprek bakar
• ½ sdt garam
• 1 lembar daun pandan
• Susu kental

Cara membuatnya:

• Rebus airnya.
• Ikat daun pandan dan masukkan ke dalam pot. Tambahkan jahe bakar dan serai, aduk rata.
• Tambahkan garam dan aduk kembali.
• Cicipi bandrek sampai rasanya enak dan jika sudah enak matikan kompor.
• Tambahkan susu kental manis secukupnya dan bandrek siap dihidangkan.

Bir Pletok

Bir pletok dibuat sebagai kreasi lain dari bir tetapi tidak mengandung alkohol. Dulu pada zaman penjajahan Belanda sering minum bir atau anggur, dan karena rasa ingin tahu orang Betawi akan minuman tersebut tetapi dilarang minum bir atau anggur dalam agama, maka orang Betawi membuat bir pletok dengan menggunakan berbagai macam tumbuhan sebagai obatnya. Lalu, inilah bir pletok. Ada dua cerita tentang kata “pletok”.

Versi pertama karena proses pembuatan bir pletok harus mengocok minuman dalam wadah dan mengeluarkan suara “pletok”. Versi lain karena ketika orang Belanda membuka anggur, terdengar bunyi “pletok”. Dari situlah kata pletok berasal. Sedangkan kata “bir” oleh sebagian orang diyakini berasal dari kata bi’run yang berarti abyar atau mata air. Bir pletok sendiri melambangkan kemewahan, dan kesuksesan.

Bahan-bahan:

• Jahe
• Cengkeh
• Pala
• Merica
• Serai
• Kapulaga
• Kayu manis
• Daun pandan
• Daun jeruk
• Gula

Cara membuatnya:

• Hancurkan beberapa jahe, pala, kapulaga, dan serai.
• Masukkan semua ramuan itu ke dalam panci dan panaskan dengan suhu sedang.
• Tambahkan bumbu lainnya, seperti daun pandan, kayu secang, dan kayu manis.
• Tambahkan gula secukupnya.
• Biarkan mendidih pada suhu rendah selama sekitar 20-25 menit.